Minggu, 02 Desember 2012

Sebuah Store Untuk Musik dan Edukasi Terhadap Masyarakat


Masyarakat sebaiknya sudah harus diedukasi tentang bagaimana menghargai music di era modern dan teknologi seperti ini. Karena bagi saya mereka yang masih mendownload lagu yang sebenarnya bisa dibeli oleh mereka adalah sebuah kemunduran dari masyarakat itu sendiri. Maka saya berkesimpulan hal itu adalah yang tidak baik untuk dipelihara.

Tapi untuk Samarinda saja, sangat susah untuk mencari Music Store. Penting sekali kehadiran sebuah toko untuk menjajakan produk berkualitas dari musisi-musisi yang ingin karya mereka dihargai dengan sebuah nilai. Karena itu adalah bentuk nyata sebuah penghargaan.

Musisi indie local Samarinda saat ini masih menjajakan CD album mereka di studio music tempat mereka latihan atau basecamp mereka. Hal ini sangat bagus walau untuk masyarakat luas banyak yang tak peduli.

Sebuah mimpi dari saya adalah ingin membuat store music untuk para musisi local Samarinda dari kalangan manapun dan dari komunitas apapun di bidang music untuk bisa menjajakan produk music mereka di toko yang ingin sekali saya buat.

Tentunya hal ini membutuhkan dukungan dari musisi indie Samarinda. Untuk bisa berpartisipasi dan komitmen untuk bekerjasama. Insya Allah

Program Soundsation Mradio 102.7 fm Samarinda, Program Acara D’Music Indie Show, dan Bangkitnya musisi local Samarinda


Setelah bergabung dengan Mradio per 1 Juli 2008 dan sejak menggawangi program Soundsation Mradio sejak akhir 2009 maka gairah dan semangat untuk mendukung band-band indie Samarinda semakin besar. Itu juga hadir dari diri sendiri dimana sejak tahun 2011 sendiri saya pribadi mulai jarang mengunduh lagu-lagu baru dari internet. Saya lebih ingin membli produk mereka. Dan saya menyukai produk nyata yang bisa saya genggam, seperti CD. Dan saya sendiri telah lumayan banyak mengoleksi beberapa CD dari musisi Indonesia, musisi internasional bahkan musisi indie local Samarinda.

Beberapa banyak yang menjadi favorit saya dan saya katakana bahwa those are the best albums I’ve ever had. Apakah itu album full atau mini album, saya katakana bahwa setiap musisi yang memiliki sebuah produk music maka mereka adalah musisi yang serius.

Berikut beberapa CD album yang saya katakan bahwa ini adalah album terbaik yang pernah saya beli setelah sejak sekitar tahun 2006 dan mengenal internet saya lebih cenderung men-download lagu daripada membeli CD :

1.      Vierra
2.      The Kuns
3.      The Thrive
4.      The Traitors
5.      A.Y.U

Setelah ini masih banyak beberapa CD album atau mini album dari beberapa musisi entah itu datangnya dari local Samarinda, dari label besar Indonesia, ataupun dari mancanegara. Insya Allah ini adalah cara saya menghargai music dan agar music dari band-band saya juga kelak diperlakukan demikian.

Senin, 17 September 2012

A Sad Song

Reff :
I write a sad song for my life
I write this sad song for me now
I just wanna be alone with my own guitar
I write a sad song for this broken heart

oooooo yeaa ooooo yeaaa ooooo yeaaa ooooo yeaaa

I write a sad song for my life
I write this sad song for me tonight
I just wanna be a stronger man like mom said to me
I write a sad song for this broken heart

Rabu, 29 Agustus 2012

Febri Yoga and his great performance



Sebuah penampilan yang sangat memukau saya. Dan alhamdulillah, saya memang berjodoh dengan Febri Yoga, dalam artian setiap dia nampil saya selalu sempat menontonnya, walaupun saat itu baru nyalakan TV. Inilah seorang Febri Yoga dengan karakter khasnya. Dan gaya musiknya yang sangat saya nantikan.

Sabtu, 18 Agustus 2012

Saya Dan Nisfunk


Saya bersama dengan teman bermusik saya, Nisfunk. Kami berdua sudah sering ngejam bareng sejak kelas satu SMK. Dan kami satu sekolah di SMK N 7 Samarinda sejak tahun 2003.

Jumat, 17 Agustus 2012

Yanni Arabic Music

Salah satu instrumen Islami yang sangat saya sukai. Apakah ini benar-benar karya seorang komposer asal Yunani bernama Yanni?

Theme Song for Idul Fitri

Besok adalah hari kemenangan bagi seluruh umat muslim di seluruh dunia. Betapa meriahnya suasana Idul Fitri atau Lebaran sehingga suka cita selalu terpancar di setiap wajah yang dihampiri atau yang menghampiri. Silaturahmi terjalin kembali. Manisnya dan hangatnya berkumpul terasa lagi. Dan kini saatnya untuk mem-playlist-kan beberapa lagu yang pas dimainkan dan didengarkan pada saat Lebaran tiba.

Kamis, 16 Agustus 2012

Indonesian Independence Day.. Taking a meaning of independence of music

Anak-anak Indonesia telah merasakan kemerdekaan dalam berkarya. Dalam hal musik, ada istilah indie music yang mewakili pemikiran-pemikiran independent tak terbatas oleh para pemusik. Termasuk saya juga yang sangat menganut paham indie dalam bermusik. Dan sekali lagi kita telah merdeka untuk membuat karya-karya atau bahkan mahakarya dalam bermusik.

Tapi bagi mereka yang menempuh jalur label, ada hal yang belum merdeka. Yaitu merdeka dari pembajakan. Dimana saat ini pembajakan di Indonesia masih sangat merdeka untuk bisa berkeliaran di mana-mana. Bisa kita temui di mana saja. Tapi mari kita teliti dengan seksama, kenapa hal ini bisa terjadi?


Mengawali Semua Ini

Musik adalah yang sudah saya denger sejak masih balita. Sejak itu sudah sering dengerin beberapa lagu. Masih ingat lagu-lagunya. Dari mulai yang didengerin dari kaset, radio, atau yang dinyanyikan oleh kedua orang tua. Intinya musik telah menjadi bagian dari hidup saya sampai saat ini. Dan mengiringi saya ke jalan dimana saya sekarang menjadi pemusik indie.